BAHAN : 2 sdm biji selasih kering, seduh air panas 150 g tapai ketan hijau, siap pakai 1 L santan dari 1 butir kelapa parut, tambahkan 1 sdt garam, didihkan Es batu
Cendol (dawet): 75 g tepung beras 25 g tepung hunkue 20 lembar daun suji, tumbuk, campur dengan 50 ml air, peras 1 sdt garam 600 ml air 1 sdt air kapur sirih Air matang dan es batu
Bubur sumsum : 50 g tepung beras ½ butir kelapa parut, peras menjadi 100 ml santan kental dan 350 ml santan encer ½ sdt garam 2 lembar daun pandan, simpulkan
Pelengkap: Sirop gula (simple syrup), siap pakai
CARA MEMBUAT:
- Cendol: Campur tepung beras, tepung hunkue, air daun suji, garam, dan 200 ml air, aduk rata. Masukkan air kapur sirih, aduk rata
- Didihkan sisa air. Tuang adonan tepung sedikit demi sedikit, aduk hingga adonan licin, kental, dan matang. Angkat.
- Siapkan mangkuk berisi air matang dan es batu, letakkan cetakan cendol di atas mangkuk.
- Tuang adonan di atas cetakan cendol tekan-tekan hingga adonan keluar dari bagian bawah cetakan dan jatuh ke mangkuk berisi air.
- Bubur sumsum: Larutkan tepung beras dengan santan kental, aduk rata. Sisihkan. Jerang santan encer, garam, dan daun pandan di atas api sedang, didihkan sambil aduk-aduk. Masukkan larutan tepung beras, aduk-aduk hingga mendidih dan mengental. Angkat.
- Penyajian: Atur semua bahan dalam gelas saji. Tuang santan, sirop gula, dan es batu. Sajikan
Untuk 6 porsi
Selamat mencoba. |
0 komentar:
Posting Komentar